Feedstocks Coal, Oil Shale, dan Biomassa
1. Pembukaan
Feedstocks atau bahan baku utama merupakan sumber energi dan bahan kimia yang digunakan dalam berbagai proses industri. Dalam konteks energi dan petrokimia, feedstocks tidak hanya terbatas pada minyak bumi konvensional, tetapi juga mencakup batubara (coal), oil shale, biomassa, serta limbah (waste). Pemanfaatan berbagai sumber ini sangat dipengaruhi oleh faktor ketersediaan, biaya, teknologi, dan dampak lingkungannya.
2. Coal
Batubara merupakan salah satu feedstock tertua yang digunakan dalam skala industri. Dengan kandungan karbon yang tinggi, batubara dapat dikonversi menjadi energi listrik melalui pembakaran, atau diolah lebih lanjut melalui proses gasifikasi dan pencairan (coal liquefaction). Hasilnya dapat berupa syngas (campuran CO dan H₂) yang menjadi bahan dasar produksi amonia, metanol, dan bahan kimia lainnya. Namun, pemanfaatan batubara menghadapi tantangan besar dalam hal emisi CO₂ dan polutan lain, sehingga teknologi bersih seperti Carbon Capture and Storage (CCS) menjadi kunci dalam penggunaannya di masa depan.
3. Oil Shale
Oil shale adalah batuan sedimen yang mengandung kerogen, suatu prekursor hidrokarbon padat yang dapat diubah menjadi shale oil melalui proses pirolisis atau hidrogenasi. Cadangan oil shale cukup besar di beberapa negara, sehingga dianggap sebagai alternatif minyak bumi konvensional. Meski demikian, proses ekstraksinya membutuhkan energi tinggi, menghasilkan limbah padat, serta berdampak pada kualitas air tanah. Oleh karena itu, pemanfaatan oil shale masih terbatas dan seringkali dipandang sebagai cadangan strategis ketimbang sumber utama.
4. Biomassa
Biomassa mencakup bahan organik dari tumbuhan maupun hewan yang dapat digunakan sebagai feedstock terbarukan. Contohnya adalah kayu, limbah pertanian, serta tanaman energi seperti tebu atau kelapa sawit. Biomassa dapat dikonversi menjadi biofuel (bioethanol, biodiesel, biogas) maupun bahan kimia hijau. Keunggulan biomassa adalah sifatnya yang renewable dan dapat mendukung transisi energi berkelanjutan. Namun, tantangan utamanya adalah ketersediaan lahan, efisiensi proses konversi, dan potensi konflik dengan kebutuhan pangan jika tidak dikelola dengan bijak.
5. Waste
Limbah atau waste juga semakin dilirik sebagai feedstock alternatif, khususnya dalam konsep ekonomi sirkular. Jenis limbah yang bisa dimanfaatkan antara lain limbah plastik, limbah organik rumah tangga, hingga limbah industri. Melalui teknologi seperti pirolisis, gasifikasi, dan fermentasi, limbah dapat diubah menjadi energi maupun bahan kimia. Pemanfaatan waste sebagai feedstock tidak hanya mengurangi ketergantungan pada sumber daya fosil, tetapi juga membantu mengatasi masalah lingkungan akibat penumpukan sampah.
Beberapa Solulsi Industri Petrokimia PT Tensor
Fluida
Struktur
Gambar
Proses